Makassar, Spionase-news.comĀ – Kader Himpunan mahasiswa Islam (HmI) cabang Makassar meminta Pengurus Besar tinjau ulang hasil pleno 4 yang diselenggarakan tim carateker.
Pasalnya, pleno 4 ulang yang menetapkan saudara Yusuf K Mariajeng sebagai Formatur terpilih dinilai tidak adil dan terkesan sangat dipaksakan.
Selain itu, diduga ada keperpihakan tim karateker karena tidak melibatkan seluruh komisariat sejajaran HmI Cabang Makassar.
Bahkan, peserta komisariat yang hadir dalam forum itu hanyalah komisariat yang di klaim sepihak dan diduga tidak qorum.
“Bagaimana mungkin dilakukan pemilihan tanpa ada informasi ke komisariat, saya saja sebagai peserta tidak tahu bahwa ternyata sudah ada penetapan formatur,” ujar salah satu kader HmI Cabang Makassar, Abd. Riza, Selasa (6/12/2017).
“Kami juga curiga komisariat yang hadir tidam qorum dari seluruh komisariat yang ada di jajajaran cabang Makassar, bisa saja itu hanya klaim sepihak,” lanjutnya.
Dengan demikian, Rizal sapaan akrab Ketua Kordinator Komisariat (Korkom) UMI Makassar itu, meminta kepada Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam untuk meninjau ulang penetapan Yuauf K Mariajeng sebagai Formatur sekaligus meminta untuk kembali menyelenggarakan pemilihan ulang.
“Kami minta PB HmI melakukan pemilihan ulang terhadapa Formature HmI Cabang Makassar, karena penetapan yang dilakukan oleh tim karateker tidak memenuhi asas adil, komisariat banyak yang tidak memenuhu hak politiknya,” tegas Rizal.
Sebelumnya, tim kareteker yang diamandatir oleh PB HmI menyelenggarakan pleno 4 ulang di Wisma HmI Cabang Makassar, Jalan Botolempangan, Selasa (05/12/2017) dengan menetapkan Yusuf K Mariajeng sebagai formatur terpilih HmI cabang Makassar.