SPIONASE-NEWS.COM,- RANTEPAO – KPU Kabupaten Toraja Utara menerima rombongan Kirab Pemilu dari KPU Palopo dihalaman Kantor KPU Toraja Utara dimeriahkan dengan Tarian Budaya Toraja
Serah terimah Kirab Pemilu dari ketua KPU Palopo kepada Ketua KPU Toraja Utara dihadiri Forkopimda, Anggota KPU Prov.Sulsel, Kabag Tehnis penyelenggara pemilu dan Hupmas serta staf, Ketua dan Anggot, Sekretaris KPU Kabupaten Toraja Utara, pada hari Kamis (10/08/2023)
Ketua KPU Toraja Utara Jan Hery Pakan mengatakan , rombongan kirab yang diterimah dari KPU Kota Palopo ini dimulai dari Papua, dan ini diberi nama jalur Tujuh yang melalui 43 Satker Kabupaten/Kota .termasuk melewati Kabupaten Toraja Utara.
Peluncuran Kirab ini dimulai 14 Februari 2023 tepat setahun menuju hari pemungutan suara hari ke 14 Februari 2024 .dan akan finis ke KPU RI dalam bulan november 2024 . ” Maksud tujuan kirab ini untuk memperkenalkan kepada Parpol peserta pemilu 2024 dan sosialiasi pendidikan pemilih kepada masyarakat kita ,utama masyarakat yang termarjinalkan dari sisi SDM yang mereka tidak paham yang seharusnya kita pilih .” Ucapnya.
Kata Jan , Mereka mereka yang termarjinal dari sisi ekonomi itu yang perlu disampaikan melakukan pendidikan pemilihan kepada mereka. dan pendidikan pemilih kepada pemilih pemula , apa yang harus dipilih dan mengapa harus dipilih dan kenapa harus memilih, Jelasnya.
Lanjut Jan , Kirab pemilu ini akan berada ditoraja Utara selama enam hari mulai tanggal 10 -15 Agustus 2023. Dan 16 Agustus diantar ke Kab.Tana Toraja yang selanjutnya mereka akan melanjut kirab diwilayahnya .
Kirab ini akan berjalan dari dapil ke dapil yang mengunjungi berapa pasar tradisional ,Sekolah dan kelompok kelompok masyarakat . “:Kami sangat mengharapkan Masyarakat semua agar berpartisipasi aktif kegiatan ini agar pemilu 2024 boleh berjalan sukses sesuai dengan yang diharapkan pemilu yang diselenggarakan dengan langsung ,Umum , bebas rahasia ,jujur dan adil., Tuturnya.
Sementara itu , Ketua KPU Kota Palopo menuturkan kirab pemilu 2024 dari KPU Kota Palopo menerima estafet dari KPU Kabupaten Luwu Utara . Awal dari bendera kirab ini yang diperintahkan dari KPU RI . dimana proses kirab ini diawalii zona Tujuh, yang diawali dari provinsi Papua, Tandasnya.
Pada kesempatan , Wakil Bupati Toraja Utara Frederik V Palimbong dalam sambutannya, Bahwa pemilu itu sebagai sarana pemersatu bangsa berlangsung secara langsung, Umum, Bebas, Rahasia, Jujur dan Adil.
Pemilu itu adalah pemilu yang orientasinya pada proses dan hasil yang berkualitas ,integritas dan tanggungjawab . Dan hasil dari pemilu itu adalah hasil dari orang orang yang terpilih dan punya tanggujawab mensejahterakan masyarakat, mencerdaskan bangsa.
“Bahwa demokrasi tertinggi disulsel masih ada di Toraja Utara .bukan dalam proses tapi dalam transaksinya.yach biayanya terlalu tinggi.nah ini menjadi bagian tantangan kita bersama .ini yang harus menjadi pertimbangan pertimbangan kita point’ point yang penting kita melaksanakan sosialisasi. “
Enam hari bersosialisasi tidak cukup tapi harus ada hasil paling tidak ada pemahaman ,ada edukasi .komunikasi ,informasi ,edukasi harus kita lakukan. Kalaupun dampaknya tidak besar,paling tidak kita sudah melakukan yang terbaik, Harapnya
.Usai serah terimah bendera Kirab Pemilu 2024 selanjut dilakukan penandatanganan deklarasi ” Pemilu sebagai sarana Integrasi Bangsa ” yang diawali Wakil Bupati Toraja Utara Frederik V Palimbong.
Laporan : Agen 027 Saldi