SPIONASE-NEWS.COM,- BARRU – Ketua Umum Pimpinan Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (PC IMM) Barru, Amilah, kembali angkat suara terkait kecelakaan tragis yang menewaskan kader IMM asal Wajo pada Selasa dini hari (06/05/202) lalu.
Tampak Truck dengan beban sangat berat, parkir seenaknya di pinggir jalan tanpa mengindahkan pengendara lain yang akan lewat, padahal seyogyanya Truck tersebut mencari tempat parkir di lokasi yang luas, bukan di pinggir jalan nasional.
Hal ini merupakan pembiaran dari aparat hukum Sat Lantas Polres Barru dan selalu membiarkan Truck-truck tersebut parkir di situ, jelas warga yang namanya tidak mau ditulis.
Kecelakaan ini terjadi di Jalan Poros Makassar–Parepare, tepatnya depan SPBU Takkalasi, Kecamatan Balusu, Kabupaten Barru.
Dalam pernyataannya, Amilah menyayangkan masih maraknya kendaraan besar, khususnya truk, yang parkir sembarangan di bahu jalan poros Barru, meskipun sebelumnya pihaknya telah mengeluarkan pernyataan sikap dan mendesak Polres Barru serta Satlantas untuk bertindak tegas terhadap pelanggaran tersebut.
“Sudah beberapa hari sejak kecelakaan yang merenggut nyawa kader kami, namun kami mendapat laporan bahwa kondisi di lapangan tidak banyak berubah. Masih banyak truk yang parkir liar seenaknya di jalan Poros Barru – Parepare. Ini mencerminkan lemahnya pengawasan dan kurangnya ketegasan dalam penindakan pihak aparat Lantas Polres Barru,” ucap Amaliah, Ahad (11/05/2025).
Kekecewaannya terhadap pihak pemilik truk yang ditabrak oleh korban. Hingga saat ini, pemilik truk belum memenuhi janjinya untuk menemui keluarga korban sebagai bentuk pertanggungjawaban moral.
“Kami menuntut proses hukum yang adil dan terbuka. Jangan sampai kasus ini berlalu begitu saja tanpa ada kejelasan, apalagi mengingat korban adalah bagian dari keluarga besar IMM,” tegasnya.
Pihak keluarga korban pun turut angkat suara. Sepupu korban, yang mewakili orang tua almarhum karena masih dalam kondisi berduka, mengungkapkan bahwa keluarga hingga kini masih menunggu iktikad baik dari pemilik truk.
“Kami masih menunggu kabar dari pemilik truk. Katanya ingin datang menemui keluarga, tapi sampai hari ini belum ada juga. Kami juga mendapat informasi bahwa supir truknya sudah diamankan polisi. Tapi kami masih menunggu kejelasan,” ujar sepupu korban.
IMM Barru menegaskan akan terus mengawal kasus ini hingga tuntas dan memastikan tidak ada pembiaran terhadap pelanggaran lalu lintas yang membahayakan nyawa pengguna jalan lainnya.
Kapolres dan Kasat Lantas Barru hanya tinggal Diam, kami Keluarga dari Korban belum ada informasi terkait dari Pemilik Truck yang parkir sembarangan, sehingga anak kami meninggal dunia, jelas orang tua korban.
Laporan : Agen 089 M. Rijal