SPIONASE-NEWS.COM,- MAKASSAR — Walikota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto yang trend positifnya lagi naik sebagai Calon Gubernur Sulsel terkait dengan viralnya berbagai pemberitaan tentang kemajuan kota Makassar serta prestasi mengangkat ekonomi warga Makassar yang 2 x tambah lebih baik, tiba-tiba Danny Pomanto ramai diberitakan dan dituding menjegal kegiatan Jalan Sehat yang akan menghadirkan Gibran Rakabuming Raka (Cawapres 02), Sabtu, 25 November 2023.
Menurut Walikota Danny ia sama sekali tidak menghalangi kegiatan tersebut. “Siapa pun yang ingin berkegiatan di Makassar kami sambut dengan tangan terbuka. Tidak benar kalau ada yang dihalang-halangi dan itu Fitnah,” kata Walikota Danny, Kamis (23/11/2023).
Abd. Rahman, aktivis difabel di Sulsel mengaku prihatin karena banyak sekali isu yang dikaitkan dengan Pilpres 2024. “Saya sedih kalau ada sekelompok orang yang mau memecahbelah di Makassar hanya karena berbeda pilihan politik,” ujar Rahman.
Rahman menyebut keputusan Walikota untuk tidak melibatkan diri dalam kegiatan yang berbau kampanye sudah tepat. Begitu juga sikap aparat pemerintahan di bawahnya seperti lurah dan Ketua RT dan Ketua RW.
Sedangkan dilain tempat Ketua LMR-RI Komwil Sulsel Andi Idham J. Gaffar, SH yang juga merupakan aktivis dan advokat Makassar, meminta agar pihak yang selalu memfitnah atau selalu membuat info Hoax kepada Danny Pomanto agar menghentikan cara-cara kotornya itu.
Menjelang Pilpres 2024, Makassar ini harus aman dan masyarakat jangan terbelah dan pecah akibat informasi Hoax yang akan membuat gaduh Makassar, dengan memecah belah pak Danny Pomanto yang saat ini calon Gubernur Sulsel terkuat dengan calon Gubernur lainnya., Ucapnya.
Andi Idham menambahkan, jangan justru momen jalan sehat yang kedatangan Gibran ke Makassar malah Danny dan Gibran di benturkan, dan warga Makassar terpecahbelah, Idham menantang oknum yang membuat informasi hoax atau Fitnah tersebut untuk bersaing secara terbuka dengan melalui hal positif, bukan dengan melempar batu lalu sembunyi tangan, tegasnya.
Laporan : Agen 009 Bagas PM/ Agen 010 Herman
