SPIONASE-NEWS.COM,- TORAJA UTARA – Tim TP4D Kejari Tana Toraja meminta kepada pelaksana kegiatan Proyek pekerjaan jalan dan jembatan dapat selesai tepat waktu, Tepat mutu dengan memperhatikan kualitas sehingga asas mamfaatnya dirasakan oleh masyarakat di daerah ini.
Hal itu terungkap dalam Rapat Koordinasi (Rakor) Evaluasi dan Monitoring Program Infrastruktur 6 Paket Jalan dan 1 Paket Jembatan yang merupakan proyek pendampingan Tim TP4D Kejari Tana Toraja yang berlangsung di Aula Kantor Dinas PUPR Toraja Utara Provinsi Sulsel, Jumat (08/11/2019).
Evaluasi dan Monitoring 7 Paket Pekerjaan yang bersumber dari DAK, DID, DAU didampingi Tim TP4D dipimpin langsung Kepala Kejaksaan Negeri Tana Toraja Jefri P Makapedua didampingi Kasi Intel bersama Inspektorat Toraja utara dan Dinas PUPR serta PPK, Kabag Infrastruktur, Pelaksana, Konsultan Pengawas .
Jefri menekankan, Dirinya akan memberi surat teguran dan saran-saran bagi perusahaan yang terlambat pekerjaannya sehingga mendapat perhatian untuk diselesaikan dengan tepat waktu, Ujar Putra Daerah ini.
Kami menyarankan pelaksana kegiatan bagi progres pekerjaannya masih kurang untuk menambah Tenaga Kerja, menambah Alat dan Material agar dapat selesai sesuai dengan kontrak. Tegasnya.
Sementara itu Kadis PUPR Toraja Utara Yory Lesawengen usai melakukan evaluasi kepada media mengatakan bahwa untuk pekerjaan yang bersumber dari Anggaran DID dan DAU sudah hampir mencapai 100 persen.
Untuk pekerjaan yang mengunakan DAK progresnya masih kurang presentasi pekerjaan fisik dilapangan terkendala dengan non tehnis. Ia mencontohkan seperti pekerjaan pelebaran jalan masih terkendala dengan masyarakat pemilik lahan, namun sudah ada yang selesai dan masih ada proses penyelesaian yang dilakukan.
Terkait hambatan lahan milik masyarakat kita mencarikan solusi dengan harapan tanggal 31 Nopember 2019, progres pekejaan dapat mencapai 75 Persen sehingga dalam bulan Desember dapat selesai 100 persen, Jelas Yory Lesawengen.
Laporan : Agen Saldi