SPIONASE-NEWS.COM,- WATAMPONE – Proyek Pengadaan Air Bersih yang digelontorkan pemerintah dalam Dana Desa Tahun 2019 lalu tidak di fungsikan masyarakat di dusun Amessangen II Desa Biru Kecamatan Kahu Kabupaten Bone, Minggu (12/7/2020).

Tempat lokasi penampungan Air yang akan disedot mesin dinamo untuk di tampung di penampungan tangki di tower

Proyek Air Bersih yang dianggarkan senilai Rp. 44.500.000,- rupanya belum bisa mengakomodir kebutuhan warga dusun Amassengen II akan kebutuhan Air Bersih, sebab air yang dihasilkan masih kotor dan tidak bisa dimasak untuk dijadikan air minum dan dipakai mandi, air tersebut hanyalah digunakan untuk kasih minum sapi, Ungkap Ibu Leo.

Sejak Proyek Air Bersih ini gagal, Kades Biru atas nama Juardi yang coba di konfirmasi atas proyek gagal ini, hanya mengatakan bahwa memang Proyek Air Bersih itu tidak dapat di fungsikan warga dusun Amassengen II karena selain anggarannya sangat minim dan bertahap juga pernah kena banjir, Jelas Kades Biru yang didampingi dekkengnya dari salah satu LSM.

Tower tempat penampungan tangki Air

Dekkeng Kades Biru Juardi yang dari salahsatu LSM di Bone, sempat mengatakan bahwa Ia adalah anggota LSM yang sangat di kenal di Bone selatan, tidak ada yang tidak kenal saya ndi, jelas Andi Syamsuddin yang duduk disamping Kades Biru.

Sedangkan dilokasi Proyek Air Bersih tersebut, nampak kolam air yang tidak diperhatikan dan berantakan, serta tembok pembatas kolam yang rusak dan belum rampung penyelesaiannya 100%, begitu juga dengan tower tangki air yang juga belum rampung pembangunannnya.

Pekerjaan tembok pembatas kolam tidak selesai pengerjaannya dan telah retak

Ironisnya lagi, kolam tempat menampung mata air tersebut, airnya berwarna kehijau-hijauan dan tak layak untuk diminum. Rata-rata warga dusun Amassengen II, ogah untuk menjadikan air cuci bersih, baik untuk diminum maupun untuk dipakai mandi, hanyalah yang tampak sapi atau kerbau dan binatang lainnya meminum air yang dikolam penampungan yang Berwarna kehijau-hijauan dan sangat bau, Jelas ibu Leo kembali.

Ia menambahkan, bahwa untuk minum, terpaksa harus menunggu air tadah hujan untuk dimasak lalu diminum, dan Ibu Leo berharap pemerintah Kabupaten Bone dalam hal ini Bupati melalui dinas PU serta wakil rakyat di DPRD Kabupaten Bone wakil dari desa ini, agar dapat membangunkan kami Proyek Air Bersih yang betul-betul dapat kami nikmati dan fungsikan untuk mandi, minum dan mencuci, harapnya mewakili warga Dusun Amassengen Desa Biru Kecamatan Kahu ini kepada Pemerintah.

Laporan : Agen Firman/Agen Jmy

Editor : Agen 007 IJG

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here